MUI Haramkan UFC, Begini Penjelasan Menohok Khabib Nurmagomedov
Tayangan tarung bebas atau Ultimate Fighting Championship (UFC) dinilai Majelis Ulama Indonesia atau MUI bersifat haram lantaran memuat unsur-unsur yang dilarang di agama Islam.
Menurut keterangan yang diterima Suara.com, jika ditilik dari kajian syariah (hukum Islam) pertandingan adu pukul dan adu tendang antarmanusia bersifat haram. Sebab menurut dia, mereka yang melakukannya merusak raganya sendiri dan raga orang lain.
“Adu ayam saja haram, apalagi adu manusia. Haram karena yang melakukan merusak dirinya sendiri dan merusak orang lain. Ini saja sudah bertentangan dengan tujuan syariat,” jelas Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Badriyah Fayumi.
Badriyah menambahkan bahwa tayanag UFC bisa menimbulkan dampak buruk bagi anak-anak, sehingga meneguhkan keharaman tontonan yang dianggap bermuatan kekerasan dan pornografi tersebut.
“Jadi tontonan seperti ini, jangankan untuk anak-anak, untuk manusia dewasa pun sebetulnya haram. Apalagi untuk anak-anak, akan lebih besar madaratnya karena dia akan meniru tanpa berpikir bahwa itu adalah tontonan yang sebetulnya haram karena bahayanya besar,” jelasnya.
Apa yang disampaikan oleh pihak MUI sebenarnya bukan sesuatu yang baru di olahraga UFC. Juara dunia UFC Khabib Nurmagomedov juga sempat mengutarakan pendapatnya terkait halal atau haramnya olahraga tarung bebas.
Khabib yang juga beragama Islam ini menegaskan bahwa ia memiliki prinsip soal olahraga UFC. Khabib menyebut bahwa soal halal atau haramnya bukan keputusannya karena ia hanya manusia biasa.
"Memukul wajah orang, itu diakui memang tidak baik, 100 persen saya setuju dengan itu. Tapi bagaimana saya bisa mengatakan bahwa ini halal? Itu bukan keputusan saya untuk menentukan apakah olahraga ini halal atau haram," tegas Khabib seperti dilansir dari Sportskeeda pada 2012 lalu.
Lebih lanjut, Khabib mengatakan bahwa sebagai petarung UFC, ia kerap menahan diri untuk tidak menyerang secara brutal karena tidak mau menimbulkan cedera parah kepada lawan-lawannya.
"Saya tidak setuju dengan orang-orang yang memukul wajah. Itu sebabnya saya lebih suka dengan, cekik, dan gulat. Terkadang, ketika saya bisa, saya lebih suka menahan diri meski mereka menyerang saya,"
"Saya berbicara dengan mereka dan berkata,'Hei kamu harus berhenti. Saya tidak ingin melukaimu. Di beberapa laga UFC, saya lebih suka menangkap lawan saya. saya dapat mematahkan lengan mereka, dan mereka tahu, tapi saya memilih untuk tidak melakukannya," sambung petarung asal Rusia tersebut.
Sumber: suara
Foto: Mantan petarung MMA, Khabib Nurmagomedov (kanan). [Alexey NIKOLSKY / Sputnik / AFP]
MUI Haramkan UFC, Begini Penjelasan Menohok Khabib Nurmagomedov
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar