Breaking News

Detik-detik Penyerahan OPM oleh Aparat Gabungan TNI Berujung Anarkis, 4 Korban Tewas Kena Panah


Aksi anarkis kembali terjadi di tanah Papua buntut penyerahan korban OPM oleh aparat gabungan TNI.

Seperti diketahui, salah satu anggota TNI diduga tembak mati 3 OPM dikarenakan masalah mediasi.

Melalui video unggahan akun X @heraloebss, terlihat provokasi yang berujung anarkis.

Tewaskan 4 orang

Melansir dari akun X @heraloebss, massa melakukan penjarahan di kios-kios pendatang.

Dilaporkan 4 korban tewas terkena panah, terdiri dari 3 tukang ojek dan Bude Nina (ibu warung).

Sebanyak 6 Unit mobil Apkam terbakar, mobil dinas Dandim, mobil Dinas Wakapolres, 2 unit mobil Satgas dan 1 truk Polres.

Warganet menanyakan apa sebenarnya tujuan OPM melakukan mediasi sampai minta ganti rugi.

Keluarga OPM tuntut ganti rugi Rp3 Miliar

Penembakan anggota TNI terhadap OPM dibuktikan melalui penemuan barang bukti 1 pucuk pistol dan bendera bintang kejora.

Pada akhirnya, keluarga OPM tidak terima bahkan menuntut ganti rugi Rp3 Miliar dan 100 ekor Babi per kepala.

"Sebenarnya tujuan mediasinya apa sih? Klo OPM kan udah jelas-jelas musuh NKRI," tulis akun X @PatungUb***.

Salah satu warganet bingung kenapa tembak mati OPM harus ada mediasi terlebih dahulu.

"Tembak mati OPM kok ada mediasi," ucap akun X @Fkurniawan***.

Aksi anarkis tersebut juga menimbulkan 1 korban yaitu Kepala Kampung Purbalo Distrik Yamo a. n Yotenus Wonda.

Tak sampai disitu, massa juga sempat melakukan aksi penjarahan di beberapa kios pendatang.

"Lawak bener nih... Teroris kok minta ganti rugi, yg ada harusnya keluarganya di interogasi," timpal komentar akun X @papakier***. (*)

Sumber: kilat
Foto: Penyerahan korban OPM berujung anarkis. (X @heraloebss)
Detik-detik Penyerahan OPM oleh Aparat Gabungan TNI Berujung Anarkis, 4 Korban Tewas Kena Panah Detik-detik Penyerahan OPM oleh Aparat Gabungan TNI Berujung Anarkis, 4 Korban Tewas Kena Panah Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar