Erick Thohir: Pengalihan Dana Subsidi BBM untuk Meningkatkan Gizi Ibu dan Anak

Pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengusulkan pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa langkah ini sejalan dengan rencana jangka panjang pemerintah.

Pemerintah berencana untuk mengalokasikan dana subsidi ke program yang lebih efisien dan tepat sasaran.

Erick Thohir menambahkan, sisa dana dari pengurangan subsidi BBM akan dialokasikan untuk program lain yang mendukung pengembangan manusia.

Fokusnya adalah menghindari pola konsumtif dan meningkatkan kualitas pendidikan serta kesehatan ibu dan anak.

"Kami dari BUMN sangat mendorong rencana jangka panjang pemerintah dari seluruh kementerian. Apakah Perpres 191, 40, dan lain-lain. Supaya tadi, kita bisa lebih efisien dan tepat sasaran," ujar Erick Thohir.

Erick ingin program yang membuat masyarakat sejahtera menjadi fokus utama BUMN.

Salah satu yang disoroti sosok yang juga menjabat sebagai Ketum PSSI itu adalah kesehatan ibu dan anak.

"Jadi tidak mendidik manusia hanya menjadi konsumtif. Tetapi IQ-nya rendah sekali, asupan gizi, program-program perbaikan dari pendidikan, kesehatan ibu dan anak harus menjadi bagian prioritas ke depan kalau bangsa kita tidak mau kalah dengan bangsa lain," lanjutnya. (*)

Sumber: kilat

Foto: Menteri BUMN, Erick Thohir/Net