Breaking News

Megawati Mulai Tunjukkan Taring? Kritisi Soal Bansos Demi Bela Biaya UKT Mahasiswa yang Melonjak Tajam: Sorry, Saya Pernah Presiden!


Megawati Soekarnoputri kembali kritisi soal kebijakan pemerintah.

Ya, kali ini Presiden Kelima RI itu tampak menyinggung soal anggaran bantuan sosial (bansos).

Yang menurutnya lebih baik dikurangi dan dialihkan ke hal lain.

Salah satunya yakni terkait kenaikan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa di Indonesia.

Dilansir dari Antaranews.com, Sabtu 6 Juli 2024, Ketua umum partai PDIP itu bahkan menasehati untuk mengurangi saja uang bansos agar bisa dipakai untuk subsidi UKT.

"Kalau saya, sorry, karena saya pernah presiden, kalau untuk sekolah kalau tidak ada duitnya.

Saya kurangi yang namanya bansos. Tidak boleh? Boleh," beber Megawati Soekarnoputri.

Tak cukup sampai di situ, Megawati juga masih terheran-heran mengapa urusan UKT ini sampai jadi heboh begini.

"Ini urusan sekolah saja heboh. Apa urusan apa itu?

Opo itu yo? Lah, iyo opo to yo, mbok ya udah bayarin ae, ngopo to yo. Apa enggak isa sih? Hah?

(Apa itu ya? Lah, iya apa? Ya Sudah dibayarin aja kenapa ta?

Apa enggak bisa sih? Hah?" imbuh Megawati.

Lebih lanjut, Megawati juga sempat mempertanyakan soal kinerja dari DPR RI sebagai wakil rakyat.

Yang menurutnya harus lebih memilih memprioritaskan anak bangsa dalam hal ini untuk keperluan pendidikan.

"Karena ini keperluan anak didik, masa tidak bisa.

Tidak punya uang sekolah, saya sampai bingung.

Ya sudah saja, 'kan itu tinggal istilahnya, siapa dulu sih telor apa ayam, kaya gitu. Betul apa tidak?" beber Megawati.

"Saya tuh sampai pusing bolak balik ngapain toh, UKT," imbuhnya. (*)

Sumber: kilat
Foto: Megawati Soekarnoputri/Net
Megawati Mulai Tunjukkan Taring? Kritisi Soal Bansos Demi Bela Biaya UKT Mahasiswa yang Melonjak Tajam: Sorry, Saya Pernah Presiden! Megawati Mulai Tunjukkan Taring? Kritisi Soal Bansos Demi Bela Biaya UKT Mahasiswa yang Melonjak Tajam: Sorry, Saya Pernah Presiden! Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar