Siapa Teguh Aprianto? Sosok Hacker yang Ucap Hanya Butuh Waktu Kurang 5 Menit untuk Retas PDN

Baca Juga

Pendiri Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto menjadi salah satu orang yang saat ini profilnya dicari banyak masyarakat usai videonya bersama Deddy Corbuzier viral.

Dalam video YouTube podcast @corbuzier pada 10 Juli 2024, Teguh Aprianto mengeluarkan statemen bahwa dirinya hanya butuh waktu kurang dari lima menit untuk meng-hack instansi pemerintah, termasuk PDN.

Selain itu, Teguh Aprianto juga mengklaim bahwa ia bisa mengulang-ulang kasus PDN setiap harinya karena mudahnya untuk menyusup di instansi pemerintah.

Ketika Teguh Aprianto ditanya Deddy Corbuzier soal apakah meretas instansi pemerintah lebih sulit daripada akun pribadi seseorang, Teguh menjawab jika dirinya hanya butuh waktu yang sebentar untuk meretas instansi pemerintah.

"Gua ga butuh waktu lebih dari lima menit. Ya lo tinggal pilih instansi mana," jawab Teguh percaya diri.

Teguh juga menerangkan bahwa kondisi keamanan siber di instansi pemerintah sangat lemah sehingga mudah diretas setiap harinya.

"Ya kaya gitu kondisi kita sekarang. Kasus PDN ini ya itu bisa terjadi setiap hari kalau kita mau lakuin," tambahnya.

Selain itu, Teguh juga berpendapat bahwa human error berpengaruh besar atas peretasan sebuah jaringan termasuk di kasus PDN.

"Human error berperan besar. Banyak kasus-kasus di ransomware dan kasus-kasus serangan lain itu dimulai dari human error," ungkapnya.

"Kasus kemarin bank swasta itu juga sama human error, ini kasus PDN juga sama human error," tambahnya.

Teguh Aprianto adalah founder atau pendiri Ethical Hacker Indonesia yang merupakan komunitas atau wadah bagi hacker Indonesia saling bertukar pikiran.

Ethical Hacker Indonesia didirikan Teguh sejak tahun 2017 lalu dengan tujuan mengedukasi para hacker agar menggunakan kemampuannya untuk hal-hal yang positif.

Ethical Hacker Indonesia sering mengadakan serangkaian acara dan juga diskusi dengan para hacker Indonesia agar bisa bermanfaat bagi masyarakat luas.

Selain diskusi untuk para hacker, Ethical Hacker Indonesia juga membuka diskusi bagi siapapun, termasuk orang-orang awam yang tertarik belajar seputar security.

Di akun LinkedIn-nya, Teguh mendeskripsikan dirinya sebagai konsultan keamanan siber yang berbasis di Jakarta, Indonesia.

Dalam informasi tersebut, Teguh menuliskan bahwa dirinya telah melakukan aktivitas peretasan sejak usia dini. (*)

Sumber: kilat

Foto: Founder Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto. (hack.co.id)