Aep Tiba-Tiba Muncul Didampingi Pengacara, Menangis di Pelukan Ayahnya
Aep, saksi kunci kasus kematian Vina dan Eky, akhirnya muncul.
Sebelumnya, keberadaan Aep menjadi sorotan, karena tak pernah terlihat.
Aep pulang menemui Rudi Pelor, sang ayah, di Lembur Pakuan.
Dan ternyata, Aep tidak sendirian.
“Datang sama pengacara, ada tilu (3). Didampingi orang banyak,” ucap Rudi Pelor kepada Dedi Mulyadi di akun YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel.
“Oh ya? Itu pengacaranya. Keren sekarang ya Aep punya pengacara. Pengacaranya sempat hubungi saya,” kata Dedi Mulyadi.
Abah Rudi Pelor hanya mengangguk dan menyimak.
Lalu Dedi menanyakan apa saja yang dibicarakan mereka berdua.
“Curhat dari hati ke hati gak,” tanya Dedi Mulyadi.
“Enggak. Gimana bisa ngobrol, gak leluasa. Aep didampingi banyak orang, duduk berendeng, wawasan saya jadi gak leluasa untuk ngobrol berduaan,” ucap Rudi Pelor kecewa.
Dedi Mulyadi heran saat Aep datang menemui ayahnya malah didampingi pengacara.
“Aneh ya pak, emangnya bersengketa atau berkasus? Masa Aep mau ketemu ayahnya aja pakai didampingi pengacara?” ujar Dedi Mulyadi.
“Iya itu dia, jadi saya bingung mau ngomong apa. Itu lagi itu lagi diulang-ulang lagi,” ujar Rudi Pelor.
Hal yang paling diingat Rudi Pelor adalah saat Aep datang, sang anak memeluknya sambil menangis.
“Katanya bapak nangis ya saat ketemu Aep?” tanya Dedi Mulyadi.
“Saya mah gak nangis, Aep yang nangis meluk saya, saya sih tegar, kuat,” ucap Rudi Pelor dalam bahasa Sunda.
Rudi berharap bisa bertemu lagi dengan Aep dan bisa bicara dari hati ke hati.
Hal itu tidak terjadi saat malam pertemuan Aep dan Rudi Pelor baru-baru ini.
Seperti diketahui, Aep dilaporkan dalam kasus kesaksian palsu atas kematian Vina dan Eky.
Aep mengaku dalam sebuah wawancara bahwa dia melihat pengejaran dan pelemparan batu oleh para terpidana saat ini, ketika 8 tahun lalu dalam peristiwa kematian Vina dan Eky.
Sumber: disway
Foto: Aep mendadak muncul menemui ayahnya-dok disway-
Aep Tiba-Tiba Muncul Didampingi Pengacara, Menangis di Pelukan Ayahnya
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar