Dikecam Pakai Pawang Hujan Mbak Rara di Aceh, Ini 3 Perusahaan Penggarap Proyek Stadion Harapan Bangsa

Baca Juga

Pawang hujan Rara Istiati Wulandari diusir dari Aceh setelah beraksi di proyek pembangunan Stadion Harapan Bangsa (SHB), di Lohing Raya.

Wanita yang akrab disapa Mbak Rara itu diminta pergi karena ritual penangkal hujan yang dilakukannya dianggap sesat.

Pj Gubernur Aceh, Safrizal Z.A, telah melayangkan surat teguran untuk perusahaan yang memegang proyek pembangunan tersebut.

Safrizal meminta pihak perusahaan untuk memberikan klarifikasi terkait kegiatan tolak hujan oleh Rara Istiati.

Ia juga ingin perusahaan meminta maaf kepada masyarakat Aceh karena menggelar aktivitas yang bertentangan dengan syariat Islam.

"Kegiatan tersebut bertentangan dengan nilai-nilai syariat Islam," demikian bunyi surat tersebut yang ditulis pada 28 Agustus 2024.

Safrizal kemudian mendesak agar Mbak Rara segera dipulangkan dari Aceh untuk mencegah masalah semakin melebar.

"Memulangkan yang bersangkutan agar tidak menimbulkan kegaduhan sekaligus mempublikasikan kepulangannya," lanjutnya.

Diketahui pembangunan stadion SHB digarap oleh tiga perusahaan yakni PT Wijaya Karya Gedung, PT Nindya Karya, dan KSO. 

Sebelumnya, nama Rara menjadi viral karena dirinya ditunjuk menjadi pawang hujan dalam gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika tahun 2022.

Ia dipuji setelah dianggap berhasil menghentikan hujan deras yang sempat mengguyur kawasan Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat tersebut. (*)

Sumber: kilat

Foto: Pawang hujan Rara Istiati Wulandari dikecam masyarakat Aceh. (Instagram/@rarapawang_cahayatarot)