Keras Cak Imin ke PBNU : Ormas ya Bukan Parpol
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin menegaskan bahwa Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) harus taat konstitusi.
Hal ini dia sampaikan sesaat sampai di depan rumah dinas Wakil Presiden Ma'ruf Amin, sekitar pukul 16.16 WIB.
Cak Imin yang mengenakan batik berwarna hitam dengan corak kuning tersebut menyapa awak media sesaat sampai di depan rumah dinas Ma'ruf Amin.
"PBNU saya minta taat konstitusi. Jangan mengaku warga baik kalau enggak taat konstitusi," jelas dia, di depan Rumah Dinas Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2024).
Dia menyatakan PBNU tidak dapat turut campur dalam urusan rumah tangga PKB. Karena tidak saling berkaitan dan memiliki entitas yang berbeda pula.
"Enggak ada itu, enggak ada itu namanya rumah tangga campur aduk. Ormas ya ormas, parpol ya parpol," tegasnya.
"Ya, kalau ikut-ikut ngatur PKB apa urusannya. Dia enggak punya kewenangan konstitusi," sambung Cak Imin.
Wakil Ketua DPR RI ini juga mengatakan kedatangan dia ke rumah dinas Wakil Presiden untuk mengundang Ma'ruf Amin ke acara Muktamar PKB yang diselenggarakan pada 24-25 Agustus di Bali.
Cak Imin menilai Ma'ruf Amin adalah tetua sekaligus salah satu pendiri PKB.
Sumber: tvonenews
Foto: Pertemuan tertutup Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar dengan Wakil Presiden RI, Maaruf Amin, di Rumah Dinas Wakil Presiden RI, Jalan Pengeran Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2024) Sumber : tvOnenews.com/Julio Saputra
Keras Cak Imin ke PBNU : Ormas ya Bukan Parpol
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar