Breaking News

Pakar Peringatkan Ramalan Jayabaya Soal Gempa Megathrust Belah Pulau Jawa Jadi Dua, Ini Kata Ahli


Isi ramalan Jayabaya soal pulau Jawa terbelah karena bencana besar dikait-kaitkan dengan gempa megathrust yang potensi terjadinya disebut tinggal tunggu waktu.

Isi ramalan Jayabaya soal gempa ini disampaikan oleh pakar supranatural sekaligus indigo Ki Atmowijoyo.

Sedangkan potensi gempa megathrust tinggal tunggu waktu diungkap sendiri oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono.

Dalam video lawas yang diunggah di YouTube Kisah Dunia Lain pada 17 Mei 2024, sang pakar supranatural menyebut bencana di pulau Jawa terkait dengan ramalan tersebut.

Awalnya Atmowijoyo mengatakan jika lempeng megathrust di Selat Sunda bergerak maka kekuatan gempa mencapai 8,7-9,8 skala richter (SR).

“Yang ada di selatan sampai Selat Sunda itu ada lempeng megathrust, itu kalau bergerak prediksi dari gempanya sendiri itu antara 8,7 hingga 9,8 SR,” katanya.

“Itulah yang benar-benar terkait dengan Jongko Joyoboyo atau ramalan Jayabaya,” imbuhnya dikutip Kilat.com, Kamis, 15 Agustus 2024.

Praktisi supranatural ini kemudian menjelaskan isi ramalan Jayabaya.

“Ramalannya Prabu Jayabaya nanti Jawa terbelah jadi dua, entah itu karena bencana alam atau geososial,” jelasnya.

Bunyi ramalan Jayabaya adalah ‘Wong Jowo kari separo’ artinya orang Jawa jumlahnya tinggal separuh, karena ada bencana atau perang saudara.

Ki Atmowijoyo menyebut jika Jawa terbelah karena bencana, megathrust bisa jadi penyebabnya.

Menurut orang indigo ini, jika lempeng megathrust bergerak diprediksi mampu memicu terjadinya tsunami 34 meter.

“Yang kemungkinan besar, aduh amit-amit aku ngeri bayanginnya karena kalau megathrust gerak, ini diprediksi tsunaminya setinggi 34 meter,” katanya.

“34 meter itu gedung berapa lantai? Setinggi itu gelombang dari air laut bakal menyapu daratan dan itu continuous,” imbuhnya.

Praktisi supranatural yang kerap dipercaya mampu menyembuhkan orang lain ini juga menjelaskan siklus bencana 200 tahunan.

“Kapan terjadinya kita perlu berkaca lagi, ini bukan aku doang yang ngomong, ini BMKG juga ngomong, ada siklus 200 tahunan,” katanya.

Ia kemudian menyebut sejumlah bencana yang pernah terjadi di masa lampau.

“Tercatat ada gempa besar di 1400-an, kemudian 1600-an ada (gempa besar - Red),” katanya.

“Cek data 1800-an ada bencana terbesar yang mengakibatkan impact besar banget bagi dunia, Gunung Krakatau pada 1883,” sambungnya.

Ki Atmowijoyo kemudian berpesan agar masyarakat tetap berhati-hati dan siap siaga bencana.

“Polanya sudah dekat, ada potensi ini lho, kita harus hati-hati,” pesannya.

“Data berbicara, BMKG dengan prediksi mereka untuk memitigasi bencana sudah berbicara, dan yang namanya gempa kan nggak ada yang tahu,” pungkasnya.

Gempa megathrust juga sempat menjadi trending topic di X (sebelumnya Twitter).

Salah satunya dari akun @zakiberkata atau Georitmus yang membahas apakah gempa megathrust bisa membelah Pulau Jawa.

“Bisakah gempa megathrust membelah pulau Jawa?” tulisnya.

“Bisa, ini mekanismenya,” lanjutnya lengkap dengan melampirkan foto peta di mana Pulau Jawa diilustrasikan terbalik.

Akun Georitmus lalu membandingkan potensi gempa megathrust di pulau Jawa dengan gempa dan tsunami di Aceh 2004.

“Gempa dan tsunami Aceh 9,1-9,3 Mw 2004 bahkan tak sanggup membelah Sumatera yang sudah ada patahan raksasanya + lubang raksasa letusan Toba purba,” tulisnya.

“Gempa dan tsunami Sulawesi 2018 7,5 Mw juga tak mampu memisah Pulau Sulawesi jadi 2,” sambungnya.

Georitmus kemudian mengungkap bahwa continental crust Pulau Jawa sudah setebal kurang lebih 40 kilometer.

“Continental crust Jawa sudah setebal -+ 40 km, belum lapisan bawahnya, belum luas lempeng Sundanya,” jelasnya.

Cuitan tentang gempa megathrust di Pulau Jawa ini pun mendapat banyak respons dari pengguna X yang lain.

“1 juta tahun ke depan pun bisa dibilang ‘menunggu waktu’ kok, ayo galakkan terus mitigasi bencana,” komentar @fajrian_23. (*)

Sumber: kilat
Foto: Kolase peta gempa megathrust Indonesia dan ramalan Jayabaya. (Tangkap layar YouTube Kisah Dunia Lain dan Twitter @DaryonoBMKG)
Pakar Peringatkan Ramalan Jayabaya Soal Gempa Megathrust Belah Pulau Jawa Jadi Dua, Ini Kata Ahli Pakar Peringatkan Ramalan Jayabaya Soal Gempa Megathrust Belah Pulau Jawa Jadi Dua, Ini Kata Ahli Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar