Breaking News

PDIP Tak Bisa Diharapkan, Relawan: Begitu PKB ke KIM Artinya Anies Sudah Gagal Maju di Jakarta


Anies Baswedan besar kemungkinan bakal gagal maju sebagai calon gubernur Jakarta 2024. Peluang Anies maju sebagai petahana di Pilkada Jakarta 2024 itu semakin kecil apabila PKS dan PKB resmi gabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Koordinator Relawan Anies, Iwan Tarigan, mengatakan Anies sudah bisa dibilang gagal maju di Pilkada Jakarta. Terlebih pemberitaan PKS dan PKB bakal merapat ke KIM Plus seolah tinggal menunggu waktu untuk diumumkan.

"Begitu PKB ke KIM artinya Anies sudah gagal maju," ujar Iwan kepada Suara.com, Senin (19/8/2024).

Iwan juga menilai Anies sulit maju di Pilkada apabila diusung oleh PDIP. Ini dikarenakan partai berlambang banteng moncong putih itu hanya memperoleh 850.174 suara atau 15 kursi pada Pileg 2024 lalu.

"PDIP hanya 15 Kursi tidak bisa mengajukan calon Gubernur karena ambang batas minimal 22 Kursi," jelas dia.

Untuk diketahui, untuk bisa mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI 2024 partai politik atau gabungan harus memiliki minimal 22 kursi di DPRD. Syarat tersebut sesuai dengan aturan di dalam Undang-Undang (UU) Nomor 10 Tahun 2016.

Meski demikian, Iwan masih berharap ada keajaiban, di mana parpol di KIM Plus ada yang keluar menarik dukungan. Tapi ia menilai peluang itu sangat kecil.

"Kecuali ada Partai menengah menarik diri sebelum tanggal 27 dari KIM, baru Anies bisa maju, itu keajaiban saja," katanya.

Sumber: suara
Foto: Anies Baswedan. (Suara.com/Fakhri)
PDIP Tak Bisa Diharapkan, Relawan: Begitu PKB ke KIM Artinya Anies Sudah Gagal Maju di Jakarta PDIP Tak Bisa Diharapkan, Relawan: Begitu PKB ke KIM Artinya Anies Sudah Gagal Maju di Jakarta Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar