Breaking News

PKB Minta Ma'ruf Amin Beri Sambutan di Muktamar, Bukan Jokowi


Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar meminta Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk memberi arahan pada Muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus mendatang.

Hal itu disampaikan Muhaimin Iskandar saat berkunjung ke rumah dinas Maruf Amin di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis sore (15/8).

Kunjungan Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar ini juga dilakukan untuk melaporkan persiapan Muktamar PKB.

"Mengundang beliau untuk memberikan arahan, bimbingan kepada para peserta yang berjumlah 33 ribu," kata Cak Imin.

Ma'ruf Amin merupakan pendiri dan Ketua Dewan Syuro PKB pertama. Cak Imin berharap, KH Maruf dapat memberikan arahan kepada kadernya.

"Kiai Ma'ruf menyampaikan bahwa insyaallah akan memberikan arahan minimal secara virtual, kalau tidak bisa hadir langsung," jelasnya.

Keponakan Gus Dur ini menilai, Kiai Ma'ruf sosok yang berperan besar dalam pembentukan PKB karena ikut menyusun kaidah-kaidah dan norma-norma anggaran dasar partai.

"Nah, pentingnya (kehadiran) Kiai Ma'ruf akan meluruskan bahwa PKB ini harus mandiri, kuat, kokoh, tidak boleh ada intervensi dari mana-mana," pungkasnya.

Selain Maruf Amin, PKB juga akan mengundang Presiden Joko Widodo sebagai tamu undangan bersama presiden terpilih Prabowo Subianto. Muktamar PKB ini diharapkan menjadi momentum penting bagi partai untuk memperkokoh soliditas internal dan mengarahkan masa depan partai.

Sumber: rmol
Foto: Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar, di rumah dinas Wapres/RMOL
PKB Minta Ma'ruf Amin Beri Sambutan di Muktamar, Bukan Jokowi PKB Minta Ma'ruf Amin Beri Sambutan di Muktamar, Bukan Jokowi Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar