Beredar Nama Partai Perubahan Indonesia, Juru Bicara Anies Baswedan Angkat Bicara

Rencana pihak Anies Baswedan untuk membuat partai baru, saat ini masih menjadi bahan perbincangan publik.

Polemik pembuatan parpol baru menguat di publik usai beredarnya isu munculnya nama Partai Perubahan Indonesia yang telah dibuat oleh pihak Anies Baswedan.

Bahkan, nama Partai Perubahan Indonesia sempat trending di platform X beberapa waktu lalu.

Menanggapi hal itu juru bicara Anies Baswedan, Usamah Abdul Aziz akhirnya angkat bicara terkait beredarnya nama partai tersebut.

Usamah membantah Anies telah membuat partai baru dengan nama tersebut. Dirinya menuturkan, pembuatan partai baru saat ini masih dalam kajian. Karena itu, formulir pendaftaran dan open donasi yang beredar dipastikan hoaks.

"Sampai saat ini kami masih belum tahu karena memang persebarannya itu untuk masif, karena memang itu memuat data dan informasi publik, karena mereka harus mengisi form, form itu merupakan data pribadi dan itu juga riskan untuk disalahgunakan ke depannya," kata Usamah seperti dikutip Kilat.com dari kanal YouTube iNews Minggu, 1 September 2024.

Ketika ditanya rencana Anies akan membuat partai baru atau bergabung dengan parpol yang sudah ada, Usamah mengatakan pihaknya masih melihat dinamika yang ada saat ini.

Namun demikian, pihaknya memberikan sinyal kuat Anies yang akan bergabung dengan parpol yang sudah ada saat ini.

"Karena perkembangan kan ke depan kemungkinan akan lebih cepat ya, jadi kita lihat aja ke depan," ujarnya.

Usamah juga kembali mengungkit soal Anies yang gagal mendapatkan tiket di Pilkada serentak 2024 ini. Dirinya tidak memungkiri adanya pihak kekuasaan yang ingin menjegal Anies agar tidak ikut dalam Pilkada serentak 2024.Meski begitu, dirinya enggan menuding pada satu sosok.

Pasalnya, kekuasaan saat ini berada di dua komponen Negara yakni eksekutif dan legislatif.

"Dan hal-hal itu menjadi memang sandra menyandera ini memang menjadi salah satu faktor, karena kita lihat sendiri bagaimana bisa seorang calon memiliki elektabilitasnya tinggi dan kepuasan kepemimpinan tertinggi tapi tidak dicalonkan oleh partai politik," tuturnya.(*)

Sumber: kilat

Foto: Juru bicara Anies Baswedan, Usamah Abdul Aziz (kiri) (Instagram @aniesbaswedan)