Densus 88 Batal Gerebek Rumah Terduga Teroris di Bekasi, Ketua RT Beri Kesaksian: Ibunya Lagi Sakit

Baca Juga

Detasemen Khusus (Densus) 88 antiteror baru-baru ini menangkap terduga teroris di Bekasi, Jawa Barat pada Selasa 3 September 2024.

Terduga teroris bernama Febri (22) ditangkap Densus 88 di sebuah bengkel motor yang berlokasi di kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur.

Aksi penangkapan terduga teroris itu dilakukan di bengkel setelah batal menggerebek rumahnya lantaran sang ibu yang sakit.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua RT 04 RW 14, Ismail yang turut mengungkap kronologi penangkapan salah satu warganya itu.

"Untuk penggerebekan atau pemeriksaan (di rumah) tidak jadi karena kan sudah dilakukan di bengkel. Termasuk interogasi orang tuanya, tadi orang tuanya minta izin kalau bisa rumah nggak usah digeledah karena memang nggak ada apa-apa dan kebetulan ibunya lagi sakit, takut ngedrop dan syok terjadi apa-apa," ungkap Ismail dikutip Kilat.com dari YouTube TVOnenewscom pada Rabu, 4 September 2024.

Ismail juga mengungkap sosok F yang merupakan terduga teroris dan kebiasaannya di rumah.

"Saya melihat anak ini kerjanya dari rumah ke bengkel, bantu orang tua, balik ke rumah, ke masjid," ujar Ismail.

Lebih lanjut, Ismail mengatakan tidak ada yang aneh dari gelagat Febri.

"Tidak ada yang mencurigakan. Beliau seperti warga biasa saja. Saya lihat anaknya masih tertutup gitu," pungkasnya.

Salah seorang warga bernama Pendi yang menjadi saksi di lokasi kejadian juga mengungkap kronologi penangkapan F di bengkel milik ayahnya itu.

"Sekitar jam 8 pagi yang dibawa anak dan bapaknya," ungkap Pendi.

Ia juga mengatakan saat kejadian, ada banyak orang berpakaian preman (intel) yang berada di lokasi kejadian.

Peristiwa penangkapan terduga teroris di bengkel daerah Duren Jaya itu pun menggegerkan warga setempat.

Sumber: kilat

Foto: Ketua RT 04 RW 14, Ismail beri kesaksian terkait penangkapan terduga teroris di Bekasi (YouTube tvOnenewscom)