Kronologi Aqilatunnisa Prisca Herlan Hilang, Ditinggal Ibunya Jemput Sang Ayah Habis Kerja Berakhir Ditemukan Tewas

Baca Juga

AKBP Kemas Indra Natanegara, Kapolres Cilegon membeberkan kronologi Aqilatunnisa Prisca Herlan menghilang hingga akhirnya ditemukan tewas di Pantai Cihara, Lebak Banten.

Kemas menjelaskan jika Ibu Aqilatunnisa Prisca Herlan awalnya meninggalkan anaknya seorang diri di rumah kontrakan.

Pada saat itu, ibu Aqilatunnisa Prisca Herlan sedang pergi hendak menjemput suaminya yang selesai bekerja.

Rutinitas tersebut disebut sudah menjadi kebiasaan setiap harinya, dimana Ibu Aqilatunnisa akan menjemput suaminya selepas bekerja.

Dan lokasi ayah Aqilatunnisa bekerja juga tidak terlampau jauh dari rumah kontrakan mereka. Dimana estimasi jarak tempunya sekitar 10 menit.

"Kurang lebih 10 menit meninggalkan anaknya korban ini dengan posisi anak tersebut lagi menggambar dan handphone ibunya sendiri ditinggal di kontrakan," kata Kemas.

Namun pada kala itu, ibu dan ayah Aqilatunnisa terkejut karena sesampainya di rumah tak mendapati buah hatinya di sana. Mereka pun awalnya mencoba mencari keberadaan sang buah hati ke tempat tetangga. Mereka menduga jika putri kecilnya itu tengah bermain di sana.

Namun sayangnya, usaha tersebut tak membuahkan hasil dan Aqilatunnisa dinyatakan hilang. Orangtua bocah tersebut akhirnya melapor ke Polres Cilegon.

Polisi pun langsung mendatangi TKP usai menerima laporan tersebut. Polisi juga memeriksa saksi-saksi untuk keperluan penyelidikan.

Kemudian di hari Kamis, 19 September polisi mendapatkan informasi bahwa ditemukan jasad bocah wanita yang identitasnya mirip dengan yang dilaporkan ibu korban.

Atas penemuan tersebut, pihak kepolisian lantas langsung melakukan pemeriksaan dan berkoordinasi dengan Reskrim Polda Banten untuk memeriksa lebih lanjut saksi-saksi dalam kasus itu.

Kini polisi masih memburu pelaku pembunuh Aqilatunnisa Prisca Herlan untuk mengungkap motif dan titik terang kasus tersebut.(*)

Sumber: kilat

Foto: Kronologi Menghilangnya Aqilatunnisa Prisca Herlan. (Tangkap layar YouTube TV One)