Menag Yaqut Absen Raker Soal Haji, DPR: ini Ironi, Ada Menteri Tak Selesaikan Tugas dengan Baik

Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Marwan Dasopang geram Menag Yaqut Cholil Qoumas kembali absen dalam rapat evaluasi pelaksanaan ibadah haji 2024.

Marwan Dasopang menilai, ketidakhadiran Menag Yaqut Cholil Qoumas sebagai ironi mengingat pentingnya pembahasan terkait evaluasi pelaksanaan ibadah haji 2024.

"Ini sebuah ironi, ada menteri yang tidak bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik. Mungkin saja ada pertanggungjawaban yang tidak dipertanggungjawabkan, ada persoalan haji ini," jelas Marwan di Komplek Parlemen, Jumat 27 September 2024.

Politisi PKB mengatakan, sekarang Komisi VIII sudah tidak memungkinkan meminta pertanggungjawaban resmi Menag karena periode sidang DPR akan berakhir pada 30 September, bersamaan dengan penutupan masa sidang.

“Tidak ada lagi sidang-sidang Komisi. Akan dilimpahkan ke periode baru juga? Tapi kan menterinya tidak bertanggung jawab," kata Marwan.

Marwan sesalkan Menag yang lebih memilih menghadiri undangan Kedutaan Besar Indonesia di luar negeri daripada hadir di rapat penting DPR.

Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membantah mangkir undangan Pansus Haji DPR RI dan Komisi VIII DPar. Saat ini Menag Yaqut melakukan kunjungan ke Eropa.

Menurut jurubicara Kemenag Sunanto, Menag Yaqut saat mendapat undangan dari Pansus Haji sedang menjalankan tugas negara yang juga merupakan pelaksanaan undang-undang.

“Menag tidak mangkir dari undangan Pansus Angket Haji."

"Menag saat menerima undangan sedang berada di luar negeri untuk menjalankan tugas negara. Hal ini juga sudah dijelaskan Menag secara tertulis kepada Pansus Angket Haji DPR,” tegas Cak Nanto dalam katerangannya, Senin 23 September 2024. (*)

Sumber: kilat

Foto: Menag Yaqut Cholil Qoumas ( Instagram @gusyaqut)