Oknum Guru Ngaji di Sragen Rudapaksa Muridnya 10 Kali, Aksi Bejatnya Terkuak Lewat Pengakuan Korban!

Aksi bejat seorang oknum guru ngaji di Sragen bernama Solikin (55) terbongkar setelah korban mengaku kepada orang tuanya.

Korban mengaku telah dirudapaksa oleh pelaku selama 10 kali dan dilecehkan sebanyak 7 kali.

Perbuatan pelecehan oleh pelaku terhadap korban itu terakhir terjadi pada Juli 2024 di gudang Mushola.

Pelaku yang merupakan warga Sumberlawang Sragen melancarkan aksinya terhadap anak di bawah umur.

Perbuatan pelaku terungkap setelah korban menyampaikan tindakan yang diterima kepada orang tua pada Sabtu, 7 September 2024.

Pengakuan korban membuat orang tua syok dan lantas mengundang pelaku ke rumah pada Selasa, 10 September 2024 pukul 18.30 WIB.

Sempat beredar video Solikin ditelanjangi dan diarak keliling kampung oleh warga setelah pertemuan dengan keluarga korban Vi (16) itu terjadi seperti yang terlihat di Instagram interaktive_ pada Jumat, 13 September 2024.

AKP Isnovim mewakili Kapolres Sragen AKBP Petrus Silalahi menjelaskan korban merupakan mantan anak didik pelaku.

"Korban itu dulu adalah salah satu muridnya saat masih SMP. Namun, masih berlanjut dan berkomunikasi melalui pesan WhatsApp dengan alasan untuk memberikan semangat. Awal mula diketahui pada Juli 2024 bahwa tersangka dan korban sedang berduaan dan dipergoki anak-anak yang sedang bermain," terang AKP Isnovim, dilansir Kilat.com dari Facebook Binmas Polsek Sumberlawang Binmas pada Sabtu, 14 September 2024.

Kini, pelaku telah diamankan ke Polres Sragen. (*)

Sumber: kilat

Foto: Oknum guru ngaji di Sragen diarak warga. (Instagram @interaktive_ dan Facebook Binmas Polsek Sumberlawang Binmas)