Breaking News

PBNU dan MUI Setuju Adzan Magrib Di TV Diganti Running Text Saat Misa Paus Fransiskus


Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setuju dengan usul Kementerian Agama yang mengganti adzan Magrib di TV menjadi Running Text.

Penggantian adzan Magrib di TV secara audio diganti dengan running text dilandasi agar Misa dari Paus Fransiskus tidak terputus saat sedang disiarkan secara langsung.

Secara terpisah PBNU menyatakan setuju atas usulan dari kementerian agama tersebut.

"Saya juga mendukung anjuran Kementerian Agama kepada stasiun televisi untuk tidak menyiarkan azan secara suara, secara audio seperti lazim yang kita saksikan setiap hari di televisi kita," kata Ketua PBNU Ulil Abshar Abdalla.

Sejalan dengan PBNU, MUI juga menyatakan setuju dengan saran untuk mengganti adzan Magrib audio dengan running text.

Menurut Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Ni'am Sholeh, pengganti sarana tersebut tidak melanggar aspek syar'i.

Dirinya juga mengungkapkan usulan tersebut adalah sebuah solusi untuk kepentingan siaran live misa bagi saudara kristen.

"Hal itu untuk kepentingan siaran live misa yang diikuti jamaat Kristiani yang tidak dapat ikut ibadah di GBK," ujarnya.

Sebelumnya, Kementerian Agama mengeluarkan imbauan agar adzan Maghrib di TV yang berupa audio diganti dengan Running Text.

Pergantian tersebut dilandasi, agar tidak terputus acara misa akbar yang dipimpin oleh Paus Fransiskus di GBK tersebut. (*)

Sumber: kilat
Foto: Paus Fransiskus (Twitter @T0M5helby)
PBNU dan MUI Setuju Adzan Magrib Di TV Diganti Running Text Saat Misa Paus Fransiskus PBNU dan MUI Setuju Adzan Magrib Di TV Diganti Running Text Saat Misa Paus Fransiskus Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar