Usai Rudapaksa dan Kubur Nia Kurnia Sari, Indra Septiarman Sempat Santai Nongkrong di Warung

Kronologi rudapaksa dan pembunuhan Nia Kurnia Sari oleh Indra Septiarman satu per satu mulai terkuak.

Diungkap pihak kepolisian, aksi Indra Septiarman rudapaksa hingga kubur Nia Kurnia Sari terjadi dalam satu hari yang sama.

Bahkan usai mengubur Nia, Indra sempat nongkrong di warung seolah-olah tak terjadi apapun.

Dilansir dari tayangan YouTube Kompas TV, Jumat 20 September 2024, Kapolda Sumbar Irjen Suharyono mengatakan bahwa kejadian bermula sekitar pukul 17.00 WIB pada Jumat 6 September 2024.

Saat itu pelaku dengan ketiga pemuda lainnya yang sedang duduk-duduk di warung membeli gorengan yang dijajakan korban. Setelah membeli gorengan, Indra terbersit keingin untuk merudapaksa korban.

Pada pukul 18.25 WIB di hari yang sama, Indra melihat korban sedang berjalan pulang dan mengikutinya untuk menyekapnya.

"Awal korban disekap, IS tidak merencanakan untuk membunuhnya, hanya untuk memperkosanya," ungkap Suharyono.

Korban sempat melakukan perlawanan hingga Indra menyekapnya selama 6 menit. Ketika korban tak sadarkan diri, Indra langsung melancarkan aksi bejatnya.

Sadar korban sudah tak bernapas, Indra kemudian mengubur jasadnya pada pukul 19.30 WIB di tengah hujan deras.

Sekitar pukul 20.00 WIB, Indra kemmbali ke rumah mengganti pakaian yang kotor. Setengah jam kemudian, ia kembali ke warung tempat ia terakhir bertemu korban.

"Jadi tersangka ini sehabis melakukan penyekapan dan pemerkosaan, tersangka langsung menguburkan korban. Semua rentetan itu, sesuai keterangan tersangka dipastikan kejadian mulai pemerkosaan sampai pemakaman berlangsung di hari yang sama," jelas Suharyono. (*)

Sumber: kilat

Foto: Pelaku pembunuhan dan rudapaksa Nia Kurnia Sari, Indra Septiarman (Kolase twitter @dhemit_is_back)