Feri Amsari: Gibran Lakukan Politik Gentong Babi di Pilkada Serentak, Mulai dari Jakarta hingga Kalteng
Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka diduga ikut cawe-cawe melakukan politik gentong babi dalam pelaksanaan Pilkada Serentak di beberapa daerah di Indonesia.
Dugaan itu dikuatkan dengan aksi pemberian bantuan olehnya menggunakan fasilitas negara di beberapa daerah.
Pakar Hukum Tata Negara, Feri Amsari setidaknya mencatat politik gentong babi itu dilakukan Gibran di 7 daerah di Indonesia. Hal itu diungkapkannya dalam acara Diskusi Publik Potensi Kecurangan Pilkada Serentak 2024 melalui Intervensi Politik.
"Mas Gibran juga termasuk yang rajin keliling-keliling untuk memberikan support dukungan kepada calon kepala daerah tertentu ada di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah cukup signifikan ada tiga perjalanan setahu kita," ujarnya di Rumah Belajar ICW, Jakarta Selatan, Selasa (26/11).
"Ada di Jawa Timur ada, di Kalimantan Tengah ada di Sulawesi Selatan, ada di Nusa Tenggara Timur, ini belum termasuk yang datang sowan kepada para pemimpin," sambungnya.
Dalam perjalanan ke beberapa daerah itu, Feri mengatakan bahwa Gibran menyalurkan bantuan kepada warga yang dinilai sebagai politik gentong babi.
"Ini misalnya mas Gibran menyalurkan bantuan pupuk di Jawa Tengah sangat penting karena Jawa Tengah sudah diketahui itu calonnya yang didukung oleh Presiden Prabowo dimana pak Presiden Joko Widodo ikut kampanye turun ke jalan," tegasnya.
Diketahui bahwa Jokowi dan Prabowo sendiri sudah terang-terangan mendukung Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Sedangkan di Jakarta juga mereka kompak mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono. Hal sama yang juga dilakukan Gibran terhadap keduanya.
Sumber: jaspaos
Foto: Pakar Hukum Tata Negara, Feri Amsar di acara Diskusi Publik Potensi Kecurangan Pilkada Serentak melalui Intervensi Politik di ICW (Tazkia Royyan/JawaPos.com)
Feri Amsari: Gibran Lakukan Politik Gentong Babi di Pilkada Serentak, Mulai dari Jakarta hingga Kalteng
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar