Breaking News

Ditinggal dan Tak Dinafkahi Suami, Istri Pertama Pak Tarno Sebut Dewi Pelakor


Kini kondisinya memprihatinkan, kehidupan pribadi Pak Tarno telah menjadi konsumsi publik. Pak Tarno yang terkenal pada masanya memiliki lebih dari tiga istri.

Hanya saja, hubungan tidak akur dimiliki oleh istri pertamanya, Sariah dengan istri terakhirnya, Dewi. Dewi sendiri baru dinikahi oleh Pak Tarno pada awal tahun 2024 ini.

Melalui video di YouTube RCTI Infotainment pada Senin (23/12/2024), Sariah diduga menuding Dewi telah memutus komunikasi antara dirinya dan suami, Pak Tarno.


"Dewi, nomor Pak Tarno, suami saya, jangan diblokir. Buka, itu HP. Itu masih suami saya," kata dikutip oleh Suara.com.

Sariah kemudian membandingkan posisinya sebagai istri pertama Pak Tarno dengan Dewi. Berbeda dari Dewi, Sariah menemani Pak Tarno dari nol.

"Pertama, (saya menemani Pak Tarno) dari nol. Sedangkan situ, istri baru," sambung Sariah.

Lebih lanjut, Sariah memberikan tudingan kepada Dewi. Selain dituding menikah secara siri, Dewi disebut pelakor oleh istri pertama Pak Tarno.

"Nikah siri itu, Dewi (itu) pelakor," ujar Sariah kemudian. 

Selain itu, Sariah mengungkapkan fakta yang cukup mencengangkan. Meski berstatus istri sah dan menikah sejak lama, Sariah disebut berhenti mendapatkan nafkah dari Pak Tarno.

Sariah sendiri tinggal di dalam rumah yang berbeda dari Dewi dan Pak Tarno. Profesi Sariah sendiri sebagai seorang buruh cuci dan setrika.

"Sekarang sudah sebulan setengah, nggak ngasih duit lagi," ungkap Sariah pada bulan Oktober 2024 lalu.

Pak Tarno sendiri disebut memberikan nafkah terakhir pada perayaan Idul Adha tahun ini. Konon, uang disebut diberikan melalui adik iparnya.

"Lebaran haji tanggal 17, ngasih duti Rp 200 ribu melalui Ani (adik ipar)," tambah Sariah.

Sumber: suara
Foto: Kabar Pak Tarno. (Kolase)
Ditinggal dan Tak Dinafkahi Suami, Istri Pertama Pak Tarno Sebut Dewi Pelakor Ditinggal dan Tak Dinafkahi Suami, Istri Pertama Pak Tarno Sebut Dewi Pelakor Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar