Kholid Nelayan Banten Ngaku Baca Buku saat Debat, Publik Bandingkan Kebiasaan Gibran
Nama Kholid sebagai nelayan Banten yang vokal dalam bersuara terkait pagar
bambu misterius yang muncul di Tangerang saat ini tengah menjadi sorotan
publik. Tak sedikit warganet di media sosial yang menyoroti bagaimana Kholid
menjawab pertanyaan maupun mengungkapkan gagasannya saat diundang di acara
TV.
Belakangan, warganet dibuat salah fokus dengan pengakuan Kholid bahwa ia
pernah membaca buku. Jika diperhatikan, opini yang diberikan oleh Kholid
memang sebagian besar berasal dari buku-buku yang dibacanya.
Kebiasaan Kholid itu pun dibandingkan dengan Wakil Presiden RI Gibran
Rakabuming. Hal ini dicuitkan oleh akun X @crankygvrl yang mengutip cuplikan
video ketika Kholid berbicara di depan banyak orang tentang pagar laut
misterius.
Dalam video kedua yang diunggah ulang oleh akun X @BosPurwa, Kholid mengaku
membaca buku berjudul Logika Penjajah. Tak hanya asal bicara, rupanya Kholid
juga mengetahui latar belakang penulis buku tersebut.
"Saya sempat baca buku, judulnya itu Logika Penjajah karangan Yai Midi. Dia
adalah orang tua di Banten yang sempat bikin buku judulnya Logika Penjajah.
Nah, salah satu dalam buku itu persis seperti apa yang dikatakan penelepon
tadi ke saya..." ucap Kholid dalam video tersebut.
Pemilik akun kemudian membandingkannya dengan pengakuan Gibran Rakabuming
yang sebelumnya viral. Pada 2017 silam, Gibran Rakabuming sempat meresmikan
acara Pojok Baca di gerai Markobar bersama Najwa Shihab. Namun, dalam video
yang beredar, Gibran Rakabuming mengaku tak suka membaca buku. Bahkan, di
rumahnya tak ada budaya membaca buku. Hal itulah yang menjadi perhatian
warganet.
"'Saya sempet baca buku'. Bahkan beliau baca buku dan tau background
pengarang bukunya. Keren bapak, Fufufafa could never," cuit pemilik akun.
"saya sempet baca buku"
— 𝐞𝐧 (@crankygvrl) January 22, 2025
BAHKAN BELIAU BACA BUKU DAN TAU BACKGROUND PENGARANG BUKUNYA😭🫶🏻 keren bapak fufufafa could never https://t.co/d0KCUog4bJ
Unggahan yang disukai sebanyak lebih dari 60.000 kali oleh sesama pengguna X
itu pun menuai beragam komentar. Rupanya, banyak warganet lainnya yang juga
menyoroti hal serupa.
"Pas bapaknya bilang, 'Saya akan cerita terkait pengalaman empiris', 'Ini
bukan hal yang ghoib, artinya ini bentuk yang terindra'. Bapak ini baca buku
filsafat fixxx king," komentar @melo********
"Dari cara dia ngomong 'ini pengalaman empiris' aja udah menunjukkan Gibran
mana nyampe otaknya wkwkw," tambah @otop**********
"Jangan bandingin orang berakal sama pelaku nepotisme dong, gue jadi
bapaknya juga tersinggung," sahut @jial****_***
"Sederhana tapi Wakil Presiden nggak bisa," timpal @clou*********
"Gibran, malu sama nelayan. Masa Wapres nggak suka baca buku," ujar @wop****
Sumber:
suara
Foto: Kolase Kholid nelayan Banten dan Gibran Rakabuming. (Screenshot,
Instagram)
Kholid Nelayan Banten Ngaku Baca Buku saat Debat, Publik Bandingkan Kebiasaan Gibran
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar