Sambut Gencatan Senjata di Gaza, Hizbullah: Bukti Ketangguhan Hamas
Gencatan senjata antara Hamas dengan Israel yang berlaku pada hari ini, Minggu 19 Januari 2025 pagi waktu setempat, disambut positif oleh Hizbullah.
Sekretaris Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, bahkan menyebut gencatan senjata ini sebagai bukti ketangguhan Hamas dalam menghadapi Israel yang punya peralatan tempur lebih mumpuni.
"Kami mengucapkan selamat kepada rakyat Palestina dan kelompok perlawanan (Hamas) atas kesepakatan ini," ujar Qassem dalam pidato yang disiarkan stasiun TV Al-Manar Lebanon, dikutip Sputnik, Sabtu, 18 Januari 2025.
"Membuktikan ketangguhan (Hamas) dalam mencapai apa yang diinginkannya, sedangkan musuh tidak mampu meraih yang mereka inginkan," sambungnya.
Petinggi gerakan perlawanan terhadap Israel yang berbasis di Lebanon itu pun meminta militer negara tersebut aktif melawan ratusan pelanggaran Israel terhadap kesepakatan gencatan senjata dengan Hizbullah. Termasuk semua tindakan Israel yang melanggar kedaulatan Lebanon.
Melalui mediasi yang dilakukan Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat, pada Rabu 15 Januari 2025, Israel dan Hamas menyepakati gencatan senjata selama 42 hari di Jalur Gaza.
Gencatan senjata itu mulai berlaku pada Minggu 19 Januari 2025 pukul 8.30 waktu setempat atau 12.30 WIB.
Dalam tahap pertama kesepakatan ini akan dilakukan pertukaran tawanan, penarikan pasukan Israel dari perbatasan Gaza, dan pengiriman bantuan kemanusiaan. Sementara untuk tahap kedua dan ketiga masih belum disepakati.
Sumber: rmol
Foto: Sekretaris Jenderal Hizbullah, Naim Qassem/Net
Sambut Gencatan Senjata di Gaza, Hizbullah: Bukti Ketangguhan Hamas
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar