Gempa Myanmar: 50-an Masjid Runtuh, Ratusan Warga Diduga Meninggal saat Salat
Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo yang mengguncang Myanmar tengah pada Jumat
(28/3) merusak lebih dari 50 masjid. Akibatnya, ratusan jemaah Muslim yang
tengah menjalankan ibadah diduga meninggal dalam reruntuhan.
Hingga Minggu (30/3), korban akibat gempa dahsyat yang terasa sampai
Thailand dan China itu telah menembus 1.600 jiwa.
Seorang Warga Mandalay, Htet Min Oo, sedang berwudu ketika rumah dan
sebagian masjid di sebelahnya runtuh.
Ia terjebak di bawah puing-puing bersama dua bibinya. Warga berusaha
mengevakuasi mereka, namun hanya satu yang selamat.
“Saya tidak tahu apakah mereka masih hidup di bawah reruntuhan. Setelah
sekian lama, saya rasa tidak ada harapan,” katanya dengan suara bergetar,
seperti diberitakan Al Jazeera.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan runtuhnya sejumlah masjid di
Myanmar.
Seorang warga di desa Sule Kone berusaha menyelamatkan seorang pria yang
terjebak di bawah reruntuhan masjid, namun gempa susulan membuatnya mundur.
“Saya kembali mencoba, tetapi terlambat. Saya menyelamatkan empat orang
dengan tangan saya sendiri. Tiga sudah meninggal, satu meninggal di pelukan
saya,” ujarnya.
Di desa tersebut, 23 orang tewas akibat tiga masjid yang hancur.
Pembatasan pemerintah menghambat perbaikan masjid-masjid tua, membuat
bangunan itu rentan.
Seorang pria bernama Julian Kyle meminta bantuan alat berat melalui media
sosial untuk mengevakuasi korban di Masjid Mandalay.
“Di bawah reruntuhan, anggota keluarga saya tertimpa dan kehilangan nyawa
mereka. Kami ingin menemukan jenazah mereka,” tulisnya.
Dari Taungnoo, seorang saksi mata melihat dinding Masjid Kandaw ambruk
menimpa dua baris jamaah.
“Begitu banyak orang dikeluarkan dari masjid, beberapa meninggal di depan
mata saya,” katanya.
#NEWS - #Terremoto #Myanmar, mille morti accertati e 2.400 feriti tra le macerie del sisma. 'Si temono 10mila vittime'#CroceRossa: 90 persone sotto macerie edificio a #Mandalay#Video dalla rete: la distruzione della Shwe Pho Shing Mosque #29marzo #myanmarearthquake… pic.twitter.com/NyQvrcdDui
— Tv2000.it (@TV2000it) March 29, 2025
Militer Myanmar melaporkan 670 biara dan 290 pagoda rusak, tetapi tidak
menyebutkan kerusakan masjid.
Gempa juga menghancurkan banyak bangunan, jembatan, hingga jalan.
Keterbatasan komunikasi membuat skala bencana belum sepenuhnya terungkap.
Seorang relawan di Bangkok, Harry Roberts, mengatakan bantuan internasional
sulit masuk karena pemerintah Myanmar jarang meminta pertolongan.
“Yang terpenting sekarang adalah mengumpulkan informasi dan menilai akses ke
daerah terdampak,” ujarnya.
Sumber:
kumparan
Foto: Masjid Runtuh, Ratusan Warga Diduga Meninggal saat Salat/Net
Gempa Myanmar: 50-an Masjid Runtuh, Ratusan Warga Diduga Meninggal saat Salat
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:

Tidak ada komentar